TVTOGEL – teknologi kunci keyless pada motor modern memang menawarkan kemudahan dan kenyamanan, tapi sayangnya, sistem ini juga memberikan celah bagi pelaku kejahatan. Menurut seorang mekanik bengkel resmi yang enggan disebutkan namanya, semakin banyak kasus pencurian motor yang melibatkan teknologi kunci keyless dari berbagai merk seperti Honda, Yamaha, dan Suzuki.
Dalam wawancara eksklusif, sang mekanik membeberkan bagaimana para maling motor dapat membobol sistem kunci keyless yang sering dianggap lebih aman daripada kunci kontak konvensional. Penasaran? Berikut cara-cara yang mereka ungkapkan.
1. Menggunakan Signal Jamming untuk Menyabotase Kunci Keyless
Salah satu metode paling populer yang digunakan oleh pencuri adalah signal jamming. Sistem kunci keyless pada motor, seperti milik Honda dan Yamaha, bekerja dengan sinyal radio antara remote kunci dan motor. Ketika tombol ditekan, motor akan menerima sinyal dan membuka sistem kunci.
Namun, dengan menggunakan alat signal jammer yang murah dan mudah didapat, maling bisa memblokir sinyal tersebut. Alat ini membuat motor “mengira” remote keyless tidak aktif atau hilang, sehingga motor akan tetap dalam posisi terkunci. Tapi, ini memberi kesempatan pada pelaku untuk menunggu hingga sistem kembali normal, lalu membuka motor dengan alat lain.
Solusi:
Untuk menghindari metode ini, pemilik motor disarankan untuk selalu memarkir motor di tempat yang aman, terhindar dari area yang dapat dipengaruhi gangguan sinyal. Menggunakan alarm anti-jamming atau tambahan pengaman fisik seperti rantai atau kunci disk juga bisa membantu.
2. Teknik Relay Attack pada Motor dengan Keyless System
Metode berikutnya yang banyak digunakan adalah relay attack, di mana maling menggunakan dua alat untuk menangkap sinyal dari remote keyless dan memancarkan ulang sinyal tersebut ke motor. Sistem kunci keyless bekerja dengan prinsip mengenali sinyal dari kunci, dan ketika sinyal itu diterima, motor akan terbuka atau dapat dinyalakan.
Dengan teknik relay attack, pelaku dapat berada di jarak jauh dan masih bisa mengakses sinyal dari remote. Alat yang dipasang di dekat rumah atau kendaraan akan menangkap sinyal remote kunci, lalu meneruskannya ke motor yang berada beberapa meter jauhnya.
Solusi:
Mekanik menyarankan agar pemilik motor selalu menyimpan remote keyless di tempat yang terlindung dari pemancar sinyal, seperti di dalam dompet, tas anti sinyal, atau menggunakan pelindung sinyal. Untuk pengamanan tambahan, menggunakan kunci tambahan atau alarm tetap penting.
3. Penggunaan Alat Scan dan Duplikasi Remote Keyless
Banyak motor dengan sistem keyless memiliki remote yang menggunakan sistem frequency hopping (melompat-lompat antar frekuensi), namun, dengan peralatan canggih, maling bisa menggunakan alat scanner untuk menangkap sinyal remote yang dipancarkan oleh pemiliknya. Setelah itu, sinyal yang ditangkap bisa disalin dan digunakan untuk membuka motor yang sama.
Biasanya, pelaku akan menunggu pemilik motor membuka atau menghidupkan motor di tempat umum, lalu mereka akan menyambungkan perangkat scanner ke remote untuk memecahkan kode dan membuat duplikat sinyal. Setelah sinyal duplikat dibuat, motor bisa dibuka atau bahkan dinyalakan tanpa kunci asli.
Solusi:
Untuk menghindari hal ini, pemilik motor disarankan untuk sering memeriksa perangkat remote dan mengganti kode atau pin yang bisa di-reset. Sebagian besar pabrikan juga menyarankan untuk mengaktifkan fitur anti-theft pada motor, yang akan mengunci kembali motor setelah beberapa menit jika sinyal tidak dikenali.
4. Pembobolan Sistem dengan Memanfaatkan Sistem Pencurian Berantai
Tidak hanya mengandalkan sinyal atau peralatan canggih, maling juga bisa memanfaatkan keahlian mekanik untuk membuka motor. Beberapa bengkel atau pemilik motor yang kurang memperhatikan proses pemeliharaan sistem keyless bisa meninggalkan celah yang dimanfaatkan pencuri. Misalnya, kunci yang terhubung dengan circuit motor kadang tidak terproteksi dengan baik, sehingga para maling bisa memanfaatkan kelemahan ini.
Solusi:
Mekanik yang kami wawancarai menyarankan agar motor selalu diperiksa dan dirawat di bengkel resmi yang memiliki spesialisasi untuk menghindari celah ini. Pengecekan rutin juga membantu memastikan bahwa sistem kunci keyless berfungsi dengan benar dan tidak mudah disusupi.
5. Menggunakan Metode Pemanasan Mesin untuk Mengelabui Sistem Keyless
Ini adalah trik yang mungkin jarang diketahui orang. Beberapa maling motor berpengalaman memanaskan mesin motor untuk sementara waktu dan mencoba menyalakan motor melalui celah kode sinyal yang terkadang bisa terlewatkan oleh sistem keamanan. Dengan sedikit keberuntungan dan keterampilan, mereka bisa menyalakan motor yang terkunci dengan mudah.
Solusi:
Pemilik motor disarankan untuk tidak meninggalkan motor dalam keadaan mesin panas atau terlalu lama tanpa pengawasan, apalagi di tempat-tempat rawan. Sebaiknya, segera matikan motor setelah beberapa menit dan pastikan sistem pengunci otomatis bekerja dengan baik.
Penutup: Waspada dan Perhatikan Keamanan Motor Anda
Keamanan motor keyless memang lebih tinggi, tapi tidak berarti 100% aman dari aksi pencurian. Dengan mengetahui berbagai cara yang digunakan maling untuk membobol motor dengan sistem keyless, kamu bisa lebih waspada dan mencegah kerugian besar. Selain itu, selalu periksa dan rawat motor kamu secara rutin, dan pasang pengaman tambahan untuk memperkecil peluang terjadinya pencurian.
Jadi, jangan sampai lengah, ya! Bukan hanya soal kunci keyless, tapi juga soal pemilihan tempat parkir yang aman dan waspada terhadap lingkungan sekitar.
Sumber: cvtogelprediksi.my.id
